PKM SIJUM (Sistem Informasi Jumantik Online) di Gabusan Jombor Sukoharjo Dalam Pencegahan Dan Pengendalian Demam Berdarah Dengue (DBD)

Authors

  • Cemy Nur Fitria Prodi S1 Keperawatan/Fakultas Ilmu Kesehatan, Institut Teknologi Sain dan Kesehatan PKU Muhammadiyah Surakarta
  • Sri Mintarsih Prodi S1 Keperawatan/Fakultas Ilmu Kesehatan, Institut Teknologi Sain dan Kesehatan PKU Muhammadiyah Surakarta
  • Weni Hastuti ITS PKU Muhammadiyah Surakarta
  • Joko Supriyanto Prodi DIII Keperawatan/Fakultas Ilmu Kesehatan, Institut Teknologi Sain dan Kesehatan PKU Muhammadiyah Surakarta

Keywords:

DBD, sijum, Sistem Informasi

Abstract

Abstrak

Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit infeksi virus akut yang disebabkan oleh virus dengue. Jumlah kasus DBD secara global mengalami peningkatan lebih dari delapan kali lipat selama dua dekade terakhir. Upaya gerakan 3M merupakan seluruh kegiatan masyarakat bersama pemerintah untuk mencegah dan mengendalikan penyakit DBD dengan melakukan pemberantasan sarang nyamuk secara terus menerus dan berkesinambungan. Pengabdian  Masyarakat tentang SIJUM (Sistem Informasi Jumantik Online), relevan dengan upaya memaksimalkan Gerakan Pemberantasan sarang nyamuk dengan pemberdayaan masyarakat dalam gerakan 3M dilaksanakan melalui pendekatan Gerakan Satu Rumah Satu Jumantik. Kendala yang sering dihadapi antara lain: anggota keluarga sebagai juru jumantik mandiri lupa untuk melakukan 3M secara rutin serta mengisi kartu jentik, pelaporan manual yang hanya terbatas di kartu jentik dan masih membutuhkan rekapitulasi untuk pelaporan tentunya kurang efektif karena membutuhkan waktu yang relatif lebih lama. Dengan kendala tersebut, diperlukan suatu metode PSN 3M yang memudahkan dalam pelaksanaan jumantik mandiri, serta sistem pelaporan dan rekapitulasi data jumantik yang lebih cepat dan efisien serta menjamin kebenaran data yang dilaporkan dengan menggunakan Aplikasi SIJUM ini. Kegiatan ini menggunakan metode edukasi, demonstrasi dan evaluasi. Hasil pelaksanaan pengabdian menunjukkan peningkatan sebesar 70% dalam penggunaan aplikasi SIJUM ini. Aplikasi SIJUM ini diharapkan dapat menjadi sistem informasi akurat untuk upaya pencegahan dan pengendalian kasus DBD.

Downloads

Published

2023-11-30